Pahami Rahasia Aturan 7%: Kunci Sukses Kelola Keuangan Selama Masa Pensiun

, JAKARTA - Merencanakan masa pensiun Dapat dirasakan cukup memberatkan dan mampu menghasilkan rasa cemas ketika mendekati masa pensiun.

Namun, terdapat trik aturan 7% yang dapat menjadi strategi simpel tetapi kuat guna menjamin keseimbangan finansial di hari tuamu.

Tidak seperti aturan 4%, yang telah dirancang sebelumnya oleh penasihat keuangan William Bengen di tahun 1995, aturan ini dibuat berdasarkan analisis terhadap data pasar masa lalu serta asumsi tentang pembagian portfolio menjadi 60% dalam bentuk saham dan 40% dalam bentuk obligasi.

5 Kiat Keuangan Mudah Menghasilkan Untung di Tahun 2025

Peraturan 4% mengungkapkan bahwa para penerima pensiun bisa secara aman mengambil 4% dari simpanan mereka di tahun pertama saat memasuki masa pensiun. Kemudian, jumlah tersebut disesuaikan sesuai dengan laju inflasi tiap tahunnya sehingga dana pensiun akan cukup bertahan minimal 30 tahun.

Pada saat bersamaan, mengenai peraturan 7%, dengan mengambil 7% dari dana pensiun Anda tiap tahunnya, Anda bisa membentuk arus pemasukan yang konsisten sekaligus menjaga keseluruhan tabungan pension Anda semaksimal mungkin.

: Saran Keuangan dalam Menanggapi Kebutuhan Buah Hati

Menurut platform finansial Maus, agar bisa memulai petualangan merancang masa pensiun, Anda perlu mengenali situasi keuangan Anda sekarang.

: Tipu Keuangan untuk Mereka yang Berusia 20-an Agar Tak Terjerumus ke Hutang

Hal ini dimulai dari:

• Mencatatkan Aset: Melakukan pencatatan seluruh properti tak terduga seperti dana tunai, saham, serta mencakup properti, instrumen investasi, simpanan bank, dan barang-barang bernilai tinggi, termasuk pula hak cipta atau merek dagang, bahkan hingga citra perusahaan.

• Mengumpulkan informasi tentang tanggungan keuangan: Catat seluruh beban finansial seperti pinjaman, angsuran, tagihan kartu kredit, serta pembiayaan lainnya yang menjadi kewajiban Anda.

• Rekam arus pendapatan: Catat semua sumber masuk seperti upah, dividen, maupun penghasilan pasif serta laba usaha dan setiap jenis penerimaan lainnya.

• Rekapitulasi Pengeluaran Secara Lengkap: Kemudian catat semua pengeluaran harian Anda, baik itu biaya pribadi untuk keperluan rumah tangga maupun yang berkaitan dengan aktivitas bisnis.

Setelah mendapatkan data tersebut, Anda bisa memulai proses untuk menemukan celah dalam aspek finansial atau ancaman potensial yang mungkin berdampak pada sasaran masa depan Anda.

Mengenal Aturan 7%

Berikutnya, mari kita bahas bagaimana cara kerja aturan 7%. Aturan 7% merupakan prinsip mudah dalam merancang strategi pensiun yang menganjurkan penarikan sebesar 7% dari total simpanan pensiun tiap tahun agar uang tidak cepat habis.

Peraturan ini bertujuan untuk memudahkan pengendalian sejumlah dana yang boleh diambil dengan terstruktur, sehingga menjamin keseimbangan finansial pada saat masa pensiun.

Peraturan 7% mungkin akan lebih menguntungkan untuk para pengusaha dengan pendapatan yang tidak menentu. Dengan menerapkan peraturan tersebut, hal ini dapat menjaga agar dana pensiun Anda terus memberikan pemasukan secara konsisten dan melindungi dari kekhawatiran soal stabilitas keuangan di masa depan.

Namun, perlu diingat bahwa saat menerapkan aturan 7%, sangatlah vital bagi Anda untuk menghitung jumlah dana pensiun secara keseluruhan terlebih dahulu.

Semua ini meliputi seluruh bentuk investasi, akun tabungan, serta harta benda lainnya yang dialokasikan untuk persiapan hari tua. Sesudah Anda mendapatkan pemetaan keuangan secara menyeluruh, gunakan kaidah 7% untuk menghitung besaran dana yang dapat diambil setiap tahunnya.

Sebagai contoh, bila jumlah simpanan pensiun Anda sebesar Rp5 miliar, maka Anda dapat mengambil uang senilai Rp350 juta per tahun.

Berikutnya, Anda harus mengukur pengaruh inflasi terhadap dana pensiun yang direncanakan. Sebab, dengan bertambahnya usia, harga kebutuhan pokok cenderung naik, sehingga jumlah uang yang diambil mesti disesuaikan agar tetap menjaga kemampuan pembelian.

Mengevaluasi dan mengubah strategi pengambilan dana Anda dengan teratur bisa membantu untuk bertahan dari inflasi serta memastikan bahwa perencanaan finansial masih cukup efektif.

Sangat penting pula untuk memastikan bahwa portofolio investasi Anda tetap bervariasi. Sebuah portofolio yang beragam bisa membantu dalam pengurangan resiko serta menambah peluang bagi dana pensiun Anda agar berkembang secara konsisten.

Dengan mendistribusikan modal ke dalam beberapa kelompok asset, Anda bisa mengecilkan risiko akibat performa investasi yang tidak baik.

Di samping itu, perhatikan usia harapan hidup Anda ketika menyusun strategi untuk mencairkan dana. Misalkan jika memutuskan pensiun sejak muda, berarti durasi kehidupan dapat jadi lebih lama sehingga dana pensiun pun harus cukup mengcover periode yang lebih ekstensif tersebut.

Peraturan 7% dapat digunakan sebagai acuan untuk menentukan seberapa besar dana yang boleh dihabiskan tiap tahunnya. Akan tetapi, jangan lupa mengkaji ulang strategi tersebut dengan frekuensi teratur serta melakukan penyesuaian atas dasar beban biaya kesehatan, pola kehidupan, dan elemen individu lainnya.

Lebih baru Lebih lama